Kelemahan Metode Variable Costing

Kelemahan Metode Variable Costing - Adalah Selanjutnya akan djelaskan beberapa kelemahan-kelemahan dari metode variable costing yaitu :

1. Pemisahan biaya-biaya ke dalam biaya variabel dan tetap bekerjsama susah dilaksanakan, karen ajarang sekali suatu biaya benar-benar variabel atai benar-benar tetap. Sesuatu biaya digolongkan sebagai suatu biaya variabel jikalau : 

a. Harga barang atau jasa tidak berubah. 

b. Metode dan mekanisme produksi tidak berubah-ubah 

c. Tingkat efisiensi tidak berfluktuasi 

Sedangkan biaya tetap sanggup dibagi ke dalam dua kelompok : 

a. Biaya tetap yang dalam jangka pendek sanggup berubah, contohnya biaya produksi, biaya pemamasukan, keuangan, penghasilan manajer akuntansi dan sebagainya. 

b. Biaya tetap yang dalam jangka panjang konstan, contohnya biaya depresiasi dan sewa kantor yang dikontrakkan untuk jangka panjang. Namun dalam jangka panjang tiruana biaya ialah variable 

2. Metode variable costing dianggap tidak sesuai dengan prinsip akuntansi yang lazim. Karena metode variable costing spesialuntuk ditujukan untuk memenuhi kepentingan intern perusahaan. 

3. Dalam metode variable costing naik turunnya keuntungan dihubungkan dengan perubahan dalam penjualannya. Untuk perusahaan yang kegiatannya secara musiman, maka variable costing akan menyajikan kerugian yang berlebihan dalam periode-periode tertentu, dan akan menghasilkan keuntungan berlebihan dalam periode yang lain.

Sebelumnya terkena Manfaat Metode Variable Costing ini sanggup menambah pengetahuan anda

4. Tidak diperhitungkannya biaya overhead pabrik tetap dalam persediaan dan harga pokok persediaan akan menimbulkan nilai persediaan akan dinilai lebih rendah, sehngga mengurangi modal kerja yang dilaporkan untuk tujuan-tujuan analisis keuangan.