Penggolongan Kegiatan dan Biaya Tenaga Kerja - Tenaga kerja ialah perjuangan fisik atau mental yang dikeluarkan karyawan untuk mengolah produk. Biaya tenaga kerja ialah harga yang dibebankan untuk penerapan tenaga kerja insan tersebut Dalam perusahaan manufaktur penggolongan acara tenaga kerja sanggup dilakukan sebagai diberikut : 
  1. Penggolongan berdasarkan fungsi pokok dalam organisasi perusahaan. 
  Penggolongan berdasarkan fungsi pokok dalam organisasi perusahaan. Organisasi dalam perusahaan manufaktur dibagi ke dalam tiga fungsi pokok: produksi, pemamasukan dan administrasi. Oleh sebab itu perlu ada penggolongan dan pembedaan antara tenaga kerja pabrik dan tenaga kerja nonpabrik. Pembagian ini bertujuan untuk membedakan biaya tenaga kerja yang ialah unsur harga pokok produk dari biaya tenaga kerja nonpabrik, yang bukan ialah unsur harga pokok produksi, melainkan ialah unsur biaya usaha.
  Sebelumnya terkena Penggolongan Biaya Perusahaan ini mungkin sanggup memmenolong
  Biaya tenaga kerja perusahaan manufaktur digolongkan menjadi : 
  a. Biaya tenaga kerja produksi: 
  Gaji karyawan pabrik 
  Biaya kesejahteraan karyawan pabrik 
  Upah lembur karyawan. Pabrik 
  Upah mandor pabrik 
  Gaji manajer pabrik 
  b. Biaya tenaga kerja pemamasukan: 
  Upah karyawan pemamasukan 
  Biaya kesejahteraan karyawan pemamasukan 
  Biaya komisi pramuniaga 
  Gaji manajer pemamasukan 
  c. Biaya tenaga kerja manajemen dan umum: 
  Gaji karyawan Bagian  
  Gaji karyawan Bagian Personalia 
  Gaji karyawan Bagian Sekretariat 
  Biaya kesejahteraan karyawan Bagian 
  Biaya kesejahteraan karyawan Bagian Personalia 
  Biaya kesejahteraan karyawan Bagian Sekretariat 
  2. Penggolongan berdasarkan acara departemen-departemen dalam perusahaan. 
  Penggolongan berdasarkan acara departemen-departemen dalam perusahaan. Misalnya departemen produksi suatu perusahaan kertas terdiri dari tiga departemen: Bagian Pulp, Bagian Kertas, dan Bagian Penyempurnaan. Biaya tenaga kerja dalam departemen produksi tersebut digolongkan sesuai dengan bagian-bagian yang dibuat dalam perusahaan tersebut. Tenaga kerja yang bekerja di departemen-departemen nonproduksi digolongkan pula berdasarkan departemen yang menjadi daerah kerja mereka. melaluiataubersamaini demikian biaya tenaga kerja di departemen-departemen non produksi sanggup digolongkan menjadi biaya tenaga kerja Bagian , biaya tenaga kerja Bagian Personalia, dan lain sebagainya. Penggolongan semacam ini dilakukan untuk lebih megampangkan pengendalian terhadap biaya tenaga kerja yang terjadi dalam tiap departemen yang dibuat dalam perusahaan. Kepala departemen yang bersangkutan bertanggung tanggapan atas pelaksanaan kerja karyawan dan biaya tenaga kerja yang terjadi dalam departemennya 
  3. Penggolongan berdasarkan jenis pekerjaannya. 
  Penggolongan berdasarkan jenis pekerjaannya. Dalam suatu departemen, tenaga kerja sanggup digolongkan berdasarkan sifat pekerjaannya. Misalnya dalam suatu departemen produksi, tenaga kerja digolongkan sebagai diberikut: operator, mandor, dan supervisor. melaluiataubersamaini demikian biaya tenaga kerja juga digolongkan menjadi: upah operator, upah mandor, dan upah supervisor. Penggolongan biaya tenaga kerja semacam ini dipakai sebagai dasar penetapan deferensiasi upah standar kerja. 
  4. Penggolongan berdasarkan hubungannya dengan produk. 
  Penggolongan berdasarkan hubungannya dengan produk. Dalam hubungannya dengan produk, tenaga kerja dibagi menjadi: tenaga kerja pribadi dan tenaga kerja tak langsung. Tenaga kerja pribadi ialah tiruana karyawan yang secara pribadi ikut serta memproduksi produk jadi, yang jasanya sanggup diusut secara pribadi pada produk, dan yang upahnya ialah kepingan yang besar dalam memproduksi produk. Upah tenaga kerja pribadi diperlakukan sebagai biaya tenaga kerja pribadi dan diperhitungkan pribadi sebagai unsur biaya produksi. Tenaga kerja yang jasanya tidak secara pribadi sanggup diusut pada produk disebut tenaga kerja tak langsung. Upah tenaga kerja tak pribadi ini disebut biaya tenaga kerja tak pribadi dan ialah unsur biaya overhead pabrik. Upah tenaga kerja tak pribadi dibebankan pada produk tidak secara langsung, tetapi melalui tarif biaya overhead pabrik yang ditentukan di muka.
  INI terkena Penggolongan Kegiatan dan Biaya Tenaga Kerja, supaya apa yang ada pada bahan sanggup memmenolong anda.
 
 
 
 
0 comments
Post a Comment