Persamaan Dasar - Hal yang paling fundamental dari struktur akuntansi ialah konsep persamaan akuntansi. Mengapa? Karena tiruana pencatatan transaksi sampai berbentuk laporan keuangan berangkat dari konsep ini. melaluiataubersamaini konsep inilah kita sanggup mengetahui dampak dari suatu transaksi terhadap posisi keuangan perusahaan. melaluiataubersamaini demikian, persamaan akuntansi memungkinkan pihak pemakai gosip akuntansi menilai suatu perusahaan.
Perhatikan gambar diberikut!
Apa yang sanggup Anda ceritakan terkena gambar di atas? Coba Anda ceritakan keterkaitan gambar di atas dengan persamaan dasar akuntansi! Pada gambar di atas, sanggup kita umpamakan timbangan sebelah kanan sebagai pasiva dan timbangan sebelah kiri sebagai aktiva. Keseimbangan berat timbangan kita umpamakan sebagai persamaan dasar akuntansi. Pencatatan transaksi dalam akuntansi harus dilakukan secara sistematis dan teratur sehingga membentuk suatu persamaan dasar akuntansi.
Persamaan dasar akuntansi (basic accounting equation) menggambarkan kekerabatan antara aktiva, kewajiban, dan modal/ekuitas. Hubungan tersebut sanggup ditetapkan dalam persamaan diberikut.
Aktiva = Passiva
Pasiva terdiri atas modal dan kewajiban. Modal (capital) ialah hak dari pemilik perusahaan. Kewajiban (liabilities) ialah hak dari pihak kreditur/pihak luar yang memiliki tagihan kepada perusahaan. Berdasarkan perincian tersebut, persamaan dasar akuntansi sanggup ditetapkan sebagai diberikut.
Aktiva = kewajiban + modal
atau
Asset = liabilities + capital/equity
Penghasilan dan beban ialah hasil perjuangan yang menambah dan mengurangi modal. melaluiataubersamaini demikian, persamaan dasar akuntansi sanggup dikembangkan sebagai diberikut.
Aktiva = kewajiban + modal + (penghasilan – beban)
atau
Asset = liabilities + capital/equity + (income – expense)
Setiap transaksi dicatat menurut prinsip berpasangan (double entry), yaitu prinsip yang menjaga keseimbangan antara kekayaan dan sumber pembelanjaan/kekayaan.
Agar lebih terang dalam memahami dasar prinsip berpasangan ini, Anda sanggup mempelajari pengelompokan jenis-jenis transaksi keuangan diberikut ini.
1. Transaksi yang spesialuntuk memengaruhi kelompok aktiva, yaitu suatu aktiva berkurang dan diganti dengan aktiva lainnya. Misalnya pembelian aktiva secara tunai.
2. Transaksi yang spesialuntuk memengaruhi kelompok kewajiban, yaitu suatu kewajiban berkurang dan diganti dengan kewajiban lainnya. Misalnya, pengalihan utang perjuangan menjadi utang wesel.
3. Transaksi yang memengaruhi kelompok aktiva dan kewajiban, yaitu terjadi penambahan atau pengurangan aktiva yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan kewajiban. Misal, pembelian aktiva secara kredit dan pembayaran atau pelunasan utang.
4. Transaksi yang memengaruhi kelompok aktiva dan modal, yaitu penambahan atau pengurangan aktiva yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan modal. Misal, setoran atau pengambilan tunai modal pemilik (prive) atau derma keuntungan secara tunai.
5. Transaksi yang memengaruhi kelompok kewajiban dan modal, yaitu penambahan atau pengurangan kewajiban yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan modal. Misal, penetapan derma dividen, tetapi belum dibayarkan.
Itulah materi terkena persamaan dasar akuntansi,, untuk pola pengerjaan soalnya akan kita bahas pada postingan selanjutnya.
0 comments
Post a Comment